Di
pinggir Kota Bogor, dekat sebuah kampung bernama Batu Luhur, seorang anak
bernama Zarah, dan adiknya, Hara, dibesarkan secara tidak konvensional oleh
ayahnya, dosen sekaligus ahli mikologi bernama Firas. Cara Firas mendidik
anak-anaknya mengundang pertentangan dari keluarganya sendiri.
Di
balik itu semua, masih tersimpan berlapis misteri, di antaranya hubungan khusus
Firas dan sebuah tempat angker yang ditakuti warga kampung. Tragedi demi
tragedi yang menimpa keluarganya akhirnya membawa Zarah ke sebuah pelarian
sekaligus pencarian panjang.
Di
konservasi orang utan Tanjung Puting, Zarah menemukan keluarga baru dan
kedekatannya kembali dengan alam. Namun, bakat fotografinya membawa Zarah lebih
jauh dari yang ia duga. Di London, tempat Zarah akhirnya bermarkas, ia
menemukan segalanya. Cinta, persahabatan, pengkhianatan. Termasuk petunjuk
penting yang membawa titik terang bagi pencariannya.
Dewi Lestari - Supernova "Partikel"
Dewi Lestari - Supernova "Partikel"
Inilah kutipan-kutipan di dalam novel Supernova - Partikel karya Dewi lestari
"Betapa sukarnya manusia meninggalkan bias, menarik batas antara masa lalu dan masa sekarang, aku kini percaya manusia dirancang untuk terluka"
"Rasionalitas memang musuh utama dalam agenda setiap gen di bumi ini, menebalkan rantai reaksi kita sehingga tingkah laku manusia seringkali membingungkan, terlalu ragu-ragu"
dan ini
"....Dalam ritual spiritual indian, asap tembakau jarang diisap, melainkan ditiup. tembakau yang digunakan murni. bagaimana tembakau tersebut dipersepsikan dan konteks pemakaiannya amat terjaga. Hasilnya? It heals. Rokok, sama-sama pakai tembakau, tetapi dicampur dengan 4000 zat kimia lain. Dibeli tanpa berpikir, digunakan untuk rekreasi dan candu, akibatnya? Rokok menjadi ancaman kesehatan terbesar di dunia. It kills...."
Tidak lebih dari 1 hari untuk buku setebal 500 halaman Supernovanya Dee – Partikel sampai tengkuk ku sakit karena menunduk selama berjam-jam, ya aku adalah penggemar berat tulisan-tulisannya, Buku supernova, harusnya aku baca berurutan, ksatria putri dan bintang jatuh, petir, akar, kemudian partikel, dan aku baca partikel terlebih dahulu, baru sekarang berburu supernova yang ksatria putri dan bintang jatuh, aku ingat my uncle punya buku itu, disuruh cari di rak katanya, lalu kucari, ahh ketemu! Tertulis tanggal 29-04-2003, aku ingat waktu SMA pernah baca buku ini, tapi berhenti di halaman tujuh atau sepuluh, banyak kata kata yang tidak bisa kucerna, ah aku belum terlalu pintar waktu itu, begitu luasnya pengetahuan dee hingga tulisannya begitu menghipnotis, kehidupan zarah yang sungguh unik, jadi ingat kugy-nya “perahu kertas” juga starla-nya “menunggu layang-layang”, ah kita lihat siapa lagi tokoh-tokoh cerita dee yang akan bersemayam di otakku.
"Rasionalitas memang musuh utama dalam agenda setiap gen di bumi ini, menebalkan rantai reaksi kita sehingga tingkah laku manusia seringkali membingungkan, terlalu ragu-ragu"
dan ini
"....Dalam ritual spiritual indian, asap tembakau jarang diisap, melainkan ditiup. tembakau yang digunakan murni. bagaimana tembakau tersebut dipersepsikan dan konteks pemakaiannya amat terjaga. Hasilnya? It heals. Rokok, sama-sama pakai tembakau, tetapi dicampur dengan 4000 zat kimia lain. Dibeli tanpa berpikir, digunakan untuk rekreasi dan candu, akibatnya? Rokok menjadi ancaman kesehatan terbesar di dunia. It kills...."
Tidak lebih dari 1 hari untuk buku setebal 500 halaman Supernovanya Dee – Partikel sampai tengkuk ku sakit karena menunduk selama berjam-jam, ya aku adalah penggemar berat tulisan-tulisannya, Buku supernova, harusnya aku baca berurutan, ksatria putri dan bintang jatuh, petir, akar, kemudian partikel, dan aku baca partikel terlebih dahulu, baru sekarang berburu supernova yang ksatria putri dan bintang jatuh, aku ingat my uncle punya buku itu, disuruh cari di rak katanya, lalu kucari, ahh ketemu! Tertulis tanggal 29-04-2003, aku ingat waktu SMA pernah baca buku ini, tapi berhenti di halaman tujuh atau sepuluh, banyak kata kata yang tidak bisa kucerna, ah aku belum terlalu pintar waktu itu, begitu luasnya pengetahuan dee hingga tulisannya begitu menghipnotis, kehidupan zarah yang sungguh unik, jadi ingat kugy-nya “perahu kertas” juga starla-nya “menunggu layang-layang”, ah kita lihat siapa lagi tokoh-tokoh cerita dee yang akan bersemayam di otakku.
Grandma’s house, 21.34pm, “Pengen kamera nikon FM2/T-nya Zarah :P”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar